Puisi: Bangkit

Seorang pemuda muslim sedang berdiri menggunakan sarung dan sorban
Ilustrasi (Foto: Pixabay)



Berawal dari iseng, hanya ingin menyampaikan pesan penting untuk kaula muda, tak terduga Alhamdulillaah bisa menempati peringkat dua lomba baca puisi expo 2015 yang digelar di STAIPI Garut. Semoga bermanfaat...!



Bangkit

Karya : Shopiah Syafaatunnisa


Yuhuy
Benderang langkah menyapu celah
Barisan pahlawan getarkan mahabbah
Tak gentar muda mudi tanamkan heroik
Melaju dengan segenap rasa bangkit
                               

Yuhuy
Al-Quran dan As-Sunnah hipnotis qalbu
Laksana candu tuk mereka yang berguru
Hati senang kaula muda bersatu
Menjunjung din berlandaskan tuhan yang satu

Aaaah sayangnya globalisasi dipertuhan
Aaaah hura-hura meronta
Aaaah kebebasan merajalela
Aaaah dan dunia semakin gila
Aaaaaaaaaaaaaah diaam!
Sudah banyak jeritan korban
Akibat dimabuk kepayang setan

                               
Kepada kaula muda mari bangunlah
Jangan tidur terlalu lelap
Atau nanti kita menyesal  
Kesempatan dicuri syahwat

Apakah mungkin hendak kau biarkan
Kaula muda diperbudak zaman
Apakah mungkin hendak kau biarkan
Barisan umat islam berantakan
Apakah mungkin hendak kau biarkan
Kaum kafir bertepuk tangan
Bersorak berteriak menginjak-injak harkat
Hentikan, kebiasaanmu berjalan di tempat
Masa depanmu jadi khianat

                                
Sudah berapa banyak kaula muda yang mati
                                
Bukan karena bencana
                                
Bukan karena derita
                                
Bukan pula perang senjata
                                
Melainkan hatinya yang mati
                                
Mati terombang-ambing sapu lidi
                                
Mati dimutilasi ghazwul fikri


Sakit, sakit, sakitnya tuh di sini
Tidak! Tapi bangkit, bangkit, bangkitnya tuh, di sini..


Posting Komentar

1 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.